gambar ilustrasi BLT DD |
Konsel, Target Investigasi Com.Bantuan Langsung Tunai (BLT), melalui Dana Desa (DD), untuk warga yang terdampak Covid - 19, dapat mengurangi beban hidup masyarakat ditengah pandemi yang kita hadapi saat ini
Tetapi, apa yang dialami salah satu warga Desa Atari Jaya, Kecamatan Lalembuu, kabupaten konawe selatan (Konsel), sejak bulan Juli tidak lagi menerima (BLT), dimana sebelumnya untuk di tahap I Ia telah menerima sebanyak Rp. 1.800,000 terhitung bulan April, Mei dan Juni tahun 2020,
" Ia mengungkapkan, BLT DD yang telah diterimanya dapat berlanjut ditahap berikutnya, tetapi kenyataannya sampai hari ini belum juga menerima di tahap selanjutnya yang nominalnya tinggal Rp. 300,000/bulannya,terhitung mulai bulan Juli, Agustus,September,Oktober dan November," ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya beberapa hari yang lalu
" Sebagai masyarakat biasa yang tidak tahu apa - apa hanya bisa pasrah saja dengan keadaan, tetapi Selaku masyarakat Desa Atari Jaya sangat kecewa dengan kebijakan pemerintah setempat," ucap warga dengan nada kesal
Pasalnya, pada saat BLT DD tahap pertama yang kami terima, tidak ada pendataan atau tim verifikasi yang mendatanggi saya, baik itu dari pemdes setempat ataupun dari pihak kecamatan
" Saat itu, saya baru ketahui kalau saya terdaftar sebagai penerima BLT, setelah dihubunggi lewat via telpon, oleh salah satu perangkat Desa," ungkaapnya
Anehnya, dari 80 Kepala Keluarga yang telah menerima BLT DD, kini tidak lagi menerima di tahap kedua sejak bulan Juli hingga saat ini
Sementara itu, Kepala Desa Atari Jaya saat dikonfirmasi via telpon selulernya, Selasa (1/12/2020), mengatakan kami telah musyawarah, agar bantuan BLT ini merata maka dilakukan roling, agar yang belum dapat BLT kebagian juga
" Terkait adanya laporan warga yang mengelukan tentang penyaluran BLT, untuk tahap pertama dapat, tetapi tahap berikutnya sudah tidak lagi, itu sudah kami musyawarakan," sambungnya
" Kenapa saya gilir, kata kades supaya yang belum kebagian agar merasakan juga BLT tersebut,"dalihnya
Laporan : Yus/TI